Sebelum memiliki anak usia sekolah, sama sekali tidak pernah saya bayangkan apa yang harus dihadapi oleh seorang ibu. Yes itu lah, bangun lebih pagi, meracik, mengolah lalu mengemas kotak makan bekal sekolah anak-anak.
Rutinitas yang seringkali membuat pusing kepala. Lima hari seminggu, setiap hari harus memikirkan bekal sekolah. Apa ya yang enak di bawa untuk anak-anak di sekolah besok?
Telah berjalan lebih dari 12, tahun sejak si sulung masuk sekolah TK hingga kini sudah SMU, kemudian disambung oleh adik-adiknya. Rasanya memang sungguh ulalaa...
Sahabat daring, terutama mamah-mamah, ibu-ibu yang juga rutin membuat bekal sekolah anak mungkin merasakan hal yang sama juga ya!? Terlebih ketika situasi kadang tidak memungkinkan untuk selalu membuat bekal, ketika ada kerikil-kerikil malas, sakit, jenuh, dan galau nggak tahu mau masak apa.
Meski anak-anak sebenarnya tidak terlalu masalah, dan woles saat saya katakan sedang tidak mood, pusing, atau nggak ada ide masak bekal sekolah. Tapi yah tetap saja, khas ibu-ibu ya, pasti kepikiran.
Bukan tanpa alasan. Meskipun tidak anti, namun melihat jejeran pedagang makanan, jajanan anak-anak di luar gerbang sekolah adalah salah satu yang membuat saya sering mengelus dada. Jajanan sekolah ya macam-macam gitu, rasanya tentu soal selera. Tapi soal gizi dan kesehatannya, ini yang sering jadi pertanyaan.. Telor-teloran, sagu-saguan, sambal-sambalan. Lihatnya ya seperti main makan-makanan saja.
Tapi ya mau bilang apa, memang secara sistem, tidak banyak sekolah, terutama sekolah negeri yang memiliki aturan dan regulasi ketat urusan perjajanan dan bekal anak-anak sekolah. Rata-rata dilepaskan dan menjadi tanggung jawab masing-masing orangtua. Seperti sekolah anak-anak saya. Dari tiga sekolah anak-anak, hanya satu sekolah yang mengadakan program jajan sehat dan katering sekolah.
Bekal makan sekolah untuk asupan energi anak-anak adalah sesuatu yang sangat penting, saking pentingnya bahkan ada loh peringatan hari membawa bekal sekolah internasional yang diperingati setiap tanggal 12 April.
Banyak keuntungan yang bisa didapat dengan membawa bekal, ini adalah kebiasaan yang seharusnya terus digaungkan dan dijadikan tradisi, seperti halnya masyarakat Jepang yang kemana-mana tidak sungkan membawa bekal makanan berbungkus furoshiki (semacam taplak untuk mengemas kotak bekal makanan)
Manfaat Membawa Bekal sekolah
Dan, sebenarnya bukan hanya untuk anak sekolah saja ya. Siapapun itu yang melakukan aktivitas luar rumah dan akan melewati masa jam makan, idealnya ya membawa bekal makanan. Dengan membawa bekal sendiri kita akan bisa:
- Mendapatkan jaminan asupan nutrisi baik yang diperlukan oleh tubuh.
- Mendapatkan jaminan kebersihan, hygiene, dan keamanan pangan, karena bekal yang dibuat oleh ibu tentu aman dibuat dengan sepenuh hati dan cinta.
- Menghemat uang jajan. membawa bekal sendiri tentu mengurangi kebiasaan jajan dan membelanjakan uang jajan. jadi bisa lebih hemat dan bila perlu uang jajannya ditabung saja.
- Membuat makan jadi lebih tepat waktu. Nah ini cocok sekali untuk anak-anak yang seringkali menolak makan, bekal yang tidak makan tentu akan mubadzir kalau tidak dimakan, dan ini juga akan mebuat
- Lebih menghargai dan tidak menyia-nyiakan makanan.
Semangat Siapkan Bekal Sekolah
Menyiapkan bekal sekolah, adalah salah satu representasi cinta ibu. Ya buat ibu-ibu memang apalagi yang ingin dilakukan selain memberikan apapun yang bisa diberikan untuk anak. Bukan hanya itu, bekal sekolah menurut saya juga simbol bagi upaya ibu dalam membekali masa depan yang lebih baik untuk anak-anaknya.
Dengan membawa bekal yang dibuat oleh ibu, makanan anak-anak terjamin kebersihan dan kesehatann. Ibu-ibu paling anti emang dengar kata anak sakit, makanya harus semangat terus membuat bekal sekolah. Dalam menyiapkan bekal sekolah untuk anak, harus juga diperhatikan beberapa aspek penting pada makanan yang dibuat, terutama,
- Komposisi nya harus Gizi Seimbang, yaitu makanan sehari–hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh anak, mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.
- Menyiapkan Bekal sekolah anak-anak, bagian lainnya yang terpenting adalah bukan hanya harus enak, tetapi juga harus simpel, praktis dan cepat proses pemasakannya. Karena jeda waktu antara pembuatan dan jadwal berangkat anak sekolah sangat singkat. 30 menit diusahakan sudah harus siap.
Untuk lebih mempersingkat waktu, bekal sekolah biasanya juga sudah saya persiapkan sejak malam, misalnya mengungkep ayam, membumbui tempe, merajang bumbu-bumbu dan lainnya. Sehingga di pagi hari waktu yang ada, tinggal melakukan sisanya saja.
Memang urusan bekal makanan menuntut ibu untuk kreatif. Cara paling mudah mensiasatinya adalah dengan melibatkan anak-anak, minta pendapat dan tanya keinginan mereka untuk bekal sekolahnya.
Alhamdulillah nya, anak-anak saya tidak ada yang rewel soal makanan. Kalau ditanya soal ini seringnya malah balik bertanya, atau jurus pamungkas keluar "terserah ibu!?" yahaa bingung lagi kan?!
Sebagai tipe pemakan segala (kecuali makan teman dan makan yang diharamkan yaa, ihiy) anak-anak saya juga termasuk yang melegakan perasaan orangtua. Karena bisa dihitung jari frekuensi mereka menolak makan makanannya atau tidak memakan bekal yang sudah dibawa. Setiap pulang sekolah Tupperware selalu kembali dalam keadaan kosong. Ya, semoga beneran dimakan yaa, bukan dibuang atau dikasihkan temannya.
Resep Mini Square Pizza Roti
Dalam menyiapkan bekal sekolah, saya memiliki beberapa menu andalah yang biasanya menjadi favorit anak-anak, selain ayam goreng, anak-anak saya happy banget kalau dibawakan bekal seperti beef, atau chicken teriyaki, spaghetti bolognaise, udang goreng kentang, jamur crispy juga ini nih Mini Square Pizza Roti
Resep yang nggak sengaja saya praktekkan ketika bingung mengolah roti yang jadinya itu-itu saja, dioles coklat atau mentega, dipanggang atau dibawa begitu saja polosan dengan tambahan susu cair.
Mini Square Pizza ini memang bukan pizza biasa, selain cara membuatnya instant alias cepat. Pizza ini tidak perlu diolah dengan mengulen-ulen adonan terigu, juga tidak perlu dipanggang menggunakan oven. Cukup menggunakan roti tawar favorit, dipanggang hanya menggunakan wajan biasa. Simpel kan!?
Bahan-bahan untuk membuat Mini Square Pizza juga sangat mudah didapat, dan satu yang pasti juga resep ini diolah dengan penuh cinta yaa. ihiy. Iyes, apa sih yang nggak dilakukan ibu untuk anak tanpa cinta.
Langsung saja deh ya, berikut ini cara pembuatan Mini Square Pizza Roti
- 4 lembar roti tawar (secukupnya)
- saus spaghetti bolognese kemasan
- 1 buah bawang bombay, iris tipis
- 2 buah sosis, isi tipis
- 2 sdm saus sambal
- 2 sdm saus tomat
- margarin secukupnya
- 100 gr keju cheddar atau quick melt
- oregano secukupnya (optional)
Cara membuat:
- Tumis bawang bombay dan sosis hingga matang.
- Olesi roti tawar dengan margarin, kemudian saus tomat dan saus sambal. Tuang sosis dan bawang bombay
- tumis. Tutup dengan saus bolognese, tabur keju dan oregano.
- Panaskan teflon. Olesi sedikit margarin. Tata roti tawar di atasnya. Tutup teflon agar panasnya
- menyebar, dan biarkan pizza dipanggang dengan api kecil hingga kecokelatan dan keju meleleh (jika pakai quick melt).
- Pizza roti tawar sederhana siap dinikmati selagi hangat. Praktis, cepat buatnya, dan yang pasti murah meriah.
Bagaimana, mudah kan ya membuatnya, resep ini cocok juga untuk kudapan kalau anak-anak sedang tidak ingin makan nasi.
.
.
Ekstra Cinta dibekal Sekolah dengan Julie's Biscuits
Selain membawa bekal makanan berat, bekal sekolah juga tidak lengkap rasanya jika tanpa makanan ringan untuk cemilan. Dan memberikan tambahan biskuit Julie's adalah salah satu pilihan saya.
Biskuit ini selain untuk tambahan mengisi bekal anak-anak juga biasa jadi teman minum teh kopi yang menyenangkan. Diimport dari Malaysia, gurih kacang biskuit Julie's peanut butter berbeda dari biskuit sandwich yang pernah saya coba.
Biskuit ini selain untuk tambahan mengisi bekal anak-anak juga biasa jadi teman minum teh kopi yang menyenangkan. Diimport dari Malaysia, gurih kacang biskuit Julie's peanut butter berbeda dari biskuit sandwich yang pernah saya coba.
Selain rasa Peanut Butter, Biskuit Julie's juga tersedia dalam rasa chocolate Chocomore, yang memberikan coklat berlimpah dalam setiap kepingan biskuitnya. Julie's adalah brand biscuits yang telah membangun reputasi dalam menjadi produk biskuit berkualitas di Asia Pasific. Dikenal sebagai produk yang diolah sepenuh hati.
Julie's “dipanggang dengan cinta” eksis di Malaysia sejak 1985 Julie's telah membangun reputasinya dari nol yang berawal sebagai merek produk usaha rumah tangga
Dan kini biskuit Julie's hadir di Indonesia, senang ya akhirnya merasakan juga produk istimewa yang di olah penuh cinta ini. Selain Julie's sandwhich Peanut Butter dan Chocolate Chocomore, Julie's juga banyak produk lainnya, namun belum semua masuk Indonesia.
Banyak Cinta dalam pembuatannya berarti menjaga rasa, kualitas, dan memperhatikan selera penikmatnya. Produk Julie's sudah memiliki jaminan halal dari Majelis Ulama Indonesia. Dan, bukan hanya untuk bekal sekolah anak-anak saja sih ya, produk Julie's juga sangat cocok dikonsumsi dalam berbagai situasi, buat cemilan, jalan-jalan, cemilan saat anak-anak bermain, kumpul dengan teman arisan dan lain-lain.
Oiya, Julie' juga sedang mengadakan lomba foto yang bisa dicek infonya di sini, sahabat daring bisa sharing bekal makanan dengan #bekalcintaJulies dan juga mendapatkan hadiah menarik.
siapa tau anakku suka nih. Selama ini selalu biskuit gandum dan oreo
BalasHapusmenarik banget presentasi bekalnya nih, gue aja ngiler, pasti hepi jadi anaknya mba Nunu
BalasHapusBekal sekolah mendekatkan anak dengan orang tua ya moms
BalasHapusIni mah mau banget daku bawa bekel kerja, hahaha, dari pada buat ponakanku, eh.. 😁 maklum aunty dan keponakan rebutan biskuit julies 😂
BalasHapusWah ada resepnya juga, jadi bisa nyuri ide nih mba hehehe
BalasHapusIya nih, bisa di uji coba sendiri di rumah
HapusHoooo wajannya ditutup ya supaya kejunya meleleh? Panteesss ak gak pernah ditutup wajannya jd gak meleleh2 kejunya ��
BalasHapusCatet dulu ah resep nya siapa tahu suatu saat nanti bisa buatin untuk haidar. Biasa nya biskuit julie's ini di makan haidar dengan di celupkan ke dalam susu dan menjadi cemilan favoritnya.
BalasHapusDipanggang dengan cinta. Wow bikin baper nih hahaha btw dalam bekaljuga ada cinta ibu ya ketika menyiapkannya untuk bekal ke sekolah
BalasHapusAku juga mau nih dibawain bekal sama mbak Nunu, enak banget itu bekalnya. Biskuit Julie's kesukaan orang dirumah juga ini.
BalasHapusAku suka rasa kacang kalau anak-anak suka rasa cokelat. Btw makasih mba huhu menu nya nanti aku coba deh dirumah heuheu.
BalasHapusmbak contek resepnya yah, pizza roti tawar ;) aq juga suka kasih tambahan bekal ke anak dan jullies biskuit ini cocok deh apalagi ada yang rasa coklat
BalasHapusAku cobain ya mbak resepnya. Eh tapi buat suamiku aja deh. Dia doyan makanan begini yg berbau roti tawar.
BalasHapusgagal fokus dengan pizza mienya mba... hahah kayaknya enak neh
BalasHapusCantik banget bekalnya, jadi pengen mba
BalasHapusaku suka yang choco more :D
BalasHapus